Sunday, January 10, 2016

Apa Itu Digital Input, Saklar(Pushbutton), dan Perbedaan Antara Pull-up Resstor dengan Floating

ikhzanews: hi guys kali ini saya akan memposting tentang Digital Input, Saklar (Push Button), dan perbedaan Floating dan Pull-up Resistor, selamat menikmati dan selamat membaca :)


1Apa itu Digital Input?
Ø Arduino Uno dapat diaktifkan melalui koneksi USB atau dengan catu daya eksternal. Sumber daya akan dipilih secara otomatis oleh Arduino. Sumber daya eksternal (non-USB) dapat berasal baik dari adaptor AC-DC atau baterai. Adaptor dapat dihubungkan dengan mencolokkan steker 2,1 mm yang bagian tengahnya terminal positif ke ke jack sumber tegangan pada papan. Jika tegangan berasal dari baterai dapat langsung dihubungkan melalui header pin Gnd dan pin Vin dari konektor POWER.

Ø Papan Arduino Uno dapat beroperasi dengan pasokan daya eksternal 6 Volt sampai 20 volt. Jika diberi tegangan kurang dari 7 Volt, maka, pin 5 Volt mungkin akan menghasilkan tegangan kurang dari 5 Volt dan ini akan membuat papan menjadi tidak stabil. Jika sumber tegangan menggunakan lebih dari 12 Volt, regulator tegangan akan mengalami panas berlebihan dan bisa merusak papan. Rentang sumber tegangan yang dianjurkan adalah 7 Volt sampai 12 Volt.



2Apa itu Saklar(switch) => Push Button ?
Ø Push Button ketika kita tekan akan menghubungkan arus listrik, dan terputus apabila dilepas (tidak ditekan).

Ø push butron adalah komponen yang menghubungkan dua titik dalam rangkaian ketika Anda menekan itu . Contoh menyala LED ketika Anda menekan tombol .



3Perbedaan Floating dengan Pull-up?
Ø float (float)
Ø     Digunakan untuk angka desimal (floating point). Memakai 4 byte (32 bit) dari RAM dan mempunyai rentang dari -3.4028235E+38 dan 3.4028235E+38.

Ø Anggap saja kita memiliki MCU dengan salah satu pin dikonfigurasi sebagai input. Jika tidak ada yang terhubung ke pin tersebut dan program membaca keadaan pin ini, apakah pin ini ada pada posisi HIGH (mendekati ke VCC) atau pada posisi LOW (mendekati ke Ground)? Hal ini merupakan keadaan yang sulit untuk tebak. Fenomena seperti ini disebut sebagai floating (mengambang)


Ø Pull-up
Ø Pull-up resistor sering digunakan bersama dengan tombol atau saklar (switch).Dengan pull-up resistor, pin input akan terbaca high saat tombol tidak ditekan. Dengan kata lain, sejumlah kecil arus mengalir antara VCC dan pin input (tidak ke ground), sehingga pin input dibaca mendekati VCC. Ketika tombol ditekan, maka akan menghubungkan pin input langsung ke ground. Arus mengalir melalui resistor ke ground, sehingga pin input akan terbaca dalam keadaan low. Perlu diingat, jika resistor itu tidak ada, tombol akan menghubungkan VCC ke ground, keadaan ini sangat buruk dan juga sering disebut short (hubungan singkat).

0 comments:

Post a Comment